RAHASIA PENGOBATAN TERAPI SUJOK DALAM KASUS KANKER USUS

DJALAPAKSINEWS – Depok,- Saat ini metode pengobatan penyakit dengan cara HERBAL dan TERAPI SUJOK tengah menjadi perbincangan di masyarakat dan media sosial. Terapi sujok pada dasarnya merupakan pengobatan tradisional dari Korea Selatan yang menggunakan titik-titik tertentu pada tubuh untuk meredakan rasa nyeri tanpa mengkonsumsi obat, mengurangi gangguan emosi dan mental serta penyakit lainnya.

Cara Kerjanya yaitu bahwa Terapi Sujok memberikan tekanan/stimulasi pada titik-titik tertentu di tangan dan kaki, yang berhubungan dengan berbagai bagian tubuh dan organ. Dengan merangsang titik-titik ini melalui pijat, akupresur , atau teknik lainnya.

Sementara berkenaan dengan gangguan pada usus kita secara prinsip ada hubungan dua arah antara usus dan otak yang dikenal sebagai sumbu usus-otak. Ini berarti bahwa kondisi fisik di usus dapat memengaruhi suasana hati, emosi, dan perilaku. Sebaliknya, keadaan mental dan emosional juga dapat mempengaruhi kesehatan usus.

Usus kita adalah “otak kedua” yang sering diabaikan! Mungkin tidak terlihat, tetapi peran usus dalam hidup kita sangat besar, lebih dari sekadar tempat pencernaan makanan. Ini adalah pusat intelijen emosi dan kesehatan.

Usus mengandung sistem saraf enterik, yang terdiri dari sekitar 100 juta neuron. Ini sering disebut sebagai “otak perut” karena kemampuannya untuk berkomunikasi secara langsung dengan otak melalui saraf vagus.

Sistem pencernaan, khususnya hati dan usus, berperan dalam proses detoksifikasi. Hati menyaring racun dari tubuh, sementara usus membuang sisa-sisa yang tidak diperlukan melalui proses pembuangan. Jika sistem pencernaan terganggu, proses detoksifikasi juga ikut terganggu, menyebabkan penumpukan racun yang bisa memicu berbagai gangguan kesehatan, termasuk kulit kusam, kelelahan kronis, hingga risiko kanker.

Kesehatan pencernaan dan kesehatan mental saling terkait, dan menjaga kesehatan usus dapat berdampak positif pada kesejahteraan secara keseluruhan.

Pusat Pelatihan Holistik Modern Green Medicine Institute (GMI), yang dinakodai oleh beliau SJT. drg. Maulana Gatot Apriyanto CET, CHt, CsNLP. Sebagai Founder Sujok Indonesia, Komisaris GMI, Guru Holistik Wellness, Formulator, dan Konsultan Herbal, mengatakan bahwa Terapi Sujok adalah metode pengobatan dari Korea yang melibatkan stimulasi titik-titik tertentu pada tangan dan kaki untuk menyeimbangkan energi tubuh dan mempercepat pengobatan penyakit baik fisik maupun emosi.

Penelitian menunjukkan bahwa kesehatan usus yang baik berhubungan dengan peningkatan kesehatan mental. Usus menghasilkan neurotransmitter penting seperti serotonin, yang berkontribusi pada pengaturan suasana hati. Sekitar 90% serotonin tubuh diproduksi di usus, yang menunjukkan betapa pentingnya peran usus dalam kesehatan mental.

Banyak orang terlambat menyadari keberadaan kanker usus karena gejala awalnya mirip dengan gangguan pencernaan biasa. Kanker usus adalah salah satu penyakit yang semakin meningkat kasusnya, dan deteksi dini bisa menjadi kunci untuk berjaga dan melawan resiko tinggi.

Bagaimana Sujok bisa membantu pengobatan kanker usus dan juga termasuk pemeliharaan kesehatan usus ?

Di Pusat Pelatihan Holistik Modern Green Medicine Institute (GMI), melalui program webinar GMI, Anda akan mempelajari pendekatan alami dan efektif melalui Terapi Sujok dan herbal langsung dari ahlinya, Master Sujok, drg. Maulana Gatot. Temukan bagaimana teknik Sujok dapat mendukung pemulihan tubuh dan mengoptimalkan kesehatan usus Anda secara menyeluruh.

Semua ini akan diungkap tuntas, pada Waktu : Senin, 04 November 2024,,, Pukul: 20.00 – 21.30 WIB,,, Narasumber: SJ T Maulana Gatot Apryanto,,, via sarana media: Live Zoom & Youtube GMI Official Centre. (Redaksi)